Ekspektasi Kian Berapi
Aku pernah mencintai seseorang,
melebihi cintaku pada diriku sendiri,
melebihi cintaku pada diriku sendiri,
hingga suatu hari,
harapanku tidak terpenuhi.
Seolah duniaku hancur,
tiada kuat untuk berlari,
tiada tempat untuk berdiri,
sampai pada akhirnya aku mengerti,
jangan membuka diri jika belum siap dengan konsekuensi.
Ekspektasi kerap kali membuntuti,
menuntut untuk dipenuhi,
berharap untuk selalu diamati,
membuat aku; sang pendamba, jadi bergantung pada sosok yang kucintai.
Setelah kupelajari,
aku tidak ingin mengulang kesalahan serupa kesekian kali,
tidak kubiarkan aku menaruh hati melebihi cintaku pada diri sendiri,
tidak pula kubiarkan orang yang kusayangi aku tuntut memenuhi sejuta ekspektasi.
Terima kasih,
aku jadi memahami,
bahwa banyak sekali pelajaran yang belum sepenuhnya aku mengerti.
---------------------------------------
Draft, 16 November 2020, 14.14
--------------------------------
0 comments